bismillah..
23.00
seperti biasa, di ruang yang lebih mirip kayak dapur sekolah dasar di desa-desa terpencil, beralatkan mikropipet dan tip-nya, 65 botol sampel, bunsen, alkohol dkk, dimulai sejak matahari masih sepenggalah hingga bulan hampir di tengah. ditemani rock n roll temen2 Bezper di depan audit yang gedombrangan malem2 seakan-akan sudah pasti tidak ada makhluk lain yang terganggu dengan popjazzrock mereka malam itu. bersama udara yang bergerak, bersama sisa gerimis, bersama dedaunan, bersama nyala lampu, bersama bau. ah, suatu saat ini akan selesai dan akan merindukannya.
hari ini, hadiah Allah untuk saya adalah kabut yang tebal, yang pergerakannya terlihat jelas di pancaran lampu jalanan.
malam itu sekitar pukul 23.00, jarang betul bisa merasakan kabut tebal malam hari. yang mebuatnya begitu spesial ialah kroma yang berpesta di sepanjang jalan. kabut yang notabene berwujud padat dalam gas (kalau tidak salah :o ) leluasa membuat cahya lampu jalanan berpendar, warna lampu bukan lagi oren, tapi jingga kemerahan. lapisan warna ini, mewarnai langit malam yang seharusnya gelap. tapi tidak utk malam ini. langit berwarna jingga kemerahan. terlepas dari ini lebay atau tidak, tapi ini baguuuus bangeeeeet <3
sayang, sudah terlampau jauh dari jamalam. jadi gak kejepret deh :|
whatever. itu tadi sudah mengurangi sedikit lelah dan kantuk seharian :D
Alhamdulillah..
~repost note kuning di gadget tua (:
Tag :
Kuliah
0 Komentar untuk "Laboraria"