betapa Allah mengajarkan kita untuk ikhtiar dan sabar, semua kurikulum tertuang jelas pada universitas kehidupan. berakhirnya hidup adalah pasti. namun akhir yang baik adalah pilihan.
dulu, ketika minta sama Allah untuk ikutan organisasi skala nasional, akibat mupeng sama chatrin yang sok sibuk di imtpi-nya dan himateta-nya.. awalnya malah dikasih kaderisasi Gamais. tapi ketika usia di kampus nyaris uzur, Allah ngasih kesempatan mencicipi fsldk. hanya sekadar "ingin", tapi Allah kasih dengan sungguh-sungguh. maka waspadalah dengan lintasan hati :)
dulu, ketika semangat banget untuk penelitian di laboratorium akibat ketagihan nge-biotek ria di bbkp surabaya, dengan mudahnya Allah kasih kesempatan penelitian penicillium, pseudomonas, dan bacillus di laboratorium mikrobiologi unsoed. tapi ternyata tidak mudah setelah menjalani kehidupan di lab. berharap hanya 6 bulan, namun waktu 2 tahun bukanlah sebentar untuk standar orang tua yang mengahrap cemas anaknya kapan lulus S1. waktu sudah berputar, semangat sudah pada genggaman, laboratorium sudah 'berantakan'. apalagi kalau bukan: bertahan :) maka hati-hati dengan keinginan. bukankah yang baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah? in syaa Allah inilah 2 tahun penuh hikmah..
dulu, rencana begitu tertata rapi untuk pendampingan kelompok tani, mengelola kebun terpadu, dan ternak jamur tiram. tapi Allah membuat rencana lain dengan kesibukan klasik: muktamar-dauroh-aksi-syuro. blablabla. hingga sebagian dari rencana indah terlarut bersama waktu yang cepat sekali berlalu. maka Allah inginkan saya sabar. karena penyesalan adalah tidak profesional. hanya perlu belajar untuk bersungguh-sungguh mengikhtiarkan sesuatu..
hari ini, begitu semangat mempersiapkan beasiswa S2 gottingen sambil ikhtiar mendapat pekerjaan linear pertanian. maka, saya hanya perlu terus pertahankan do'a dan ikhtiar dengan kesungguhan agar tidak ada penyesalan (lagi), sambil ikhlas bahwa rencana Allah akan lebih baik. hingga menyadari betul bahwa tak selamanya hidup dapat diprediksi. karena Allah yang punya hak penuh akan kita :D
#Welcomekediri, home of struggle
#S2 dulu. ayo fokus!
Tag :
Random
0 Komentar untuk "what an unpredictable life"